Cinta itu sebenarnya sempurna...
memang pada kenyataannya kesempurnaan itu sendiri belum bisa kita temukan..
Bahkan sulit dan bahkan mustahil untuk menyentuh yang namanya kesempurnaan tersebut..
Seperti air terjun yang jatuh dari tempat yang tinggi menuju tempat yang lebih rendah,takkan mungkin kenyataan ini siputar balikkan..
Dulu aku akui memang "cinta" itu masih tabu di hidupku..
Tetapi sejalan dengan waktu yg terus melangkah maju,akupun gak bisa terhindar dari si tabu itu..
Ya memang masih belum sempurna,aku masih belum bisa untuk memenjarakan hati aku sepenuhnya dalam cinta..
karena ego,amarah,dan perasaan bercampur aduk tanpa ada pembatas,seperti sebuah kelas yg didalamnya terdapat banyak siswa tetapi tak ada seorang gurupun yg ada untuk menjebatani semuanya untuk bergerak benar..
ya itu memang masa lalu..
kemudian kujalani lagi hidupku..
berusaha mengubah jalan berbatu di hidupku menjadi jalanan lurus yang mulus..
tetapi alamat bercerita lain..
kini..
segenggap benih harapan yg tlah kupersiapkan akan aku tabur di lahan impianku.
benih yang telah aku tabur telah habis dimakan burung-burung hitam..
jika kamu mengerti..
dan seandainya kamu lebih peka terhadap semua ini sejak dulu,mungkin cerita ini akan berbeda..
kini yg hanya bisa aku pahami..
"Batu itu selamnya akan menjadi batu,mustahil akan berubah menjadi air dan kemudian menghidupi bumi.."
"Batu itu selamnya akan menjadi batu,mustahil akan berubah menjadi air dan kemudian menghidupi bumi.."
Tidak ada komentar :
Posting Komentar